Mengintip masa Depan Opera


Terinspirasi dari keindahan alam Norwegia, lahirlah peramban yang bukan hanya tampil cantik, melainkan juga selalu inovatif. Nomor satu di ponsel, populer di desktop, dan sekarang telah merambah ke perangkat televisi. Inilah cerita masa kini dan masa depan Opera.
Skandinavia, tanah air kaum Viking yang terletak di belahan Eropa Utara. Disadari atau tidak, lebih dari satu abad terakhir, kawasan ini telah menelurkan sejumlah perusahaan besar di industri teknologi informasi dan komunikasi.
Swedia punya Ericsson, vendor perangkat telekomunikasi mobile terbesar di dunia. Denmark memiliki Bang & Olufsen, nama besar dalam bidang sistem audio. Finlandia adalah negara asal Nokia, penguasa pasar ponsel dunia, dan Rovio Mobile, pengembang mobile gameterpopuler Angry Birds. Sementara itu, Norwegia boleh membanggakan Opera, salah satu peramban terpopuler saat ini.
Nama terakhir inilah yang pada tanggal 11 Oktober lalu menyelenggarakan konferensi Up North Web 2011, bertempat di Holmenkollen Park Hotel Rica, Oslo, Norwegia. “Web Everywhere” menjadi tema besar tahun ini, berdasarkan fakta bahwa pilihan medium untuk mengakses internet semakin beragam. Mulai dari desktop, peranti bergerak, televisi, sampaidashboard mobil.
Pada acara ini, Opera mengundang sekitar 80 jurnalis dan blogger dari seluruh dunia, termasuk dari Indonesia yang diwakili InfoKomputer dan Kompas.com. “Rasanya saya belum pernah melihat kumpulan jurnalis sebanyak ini sejak Olimpiade Musim Dingin 1952 [di Oslo],” seloroh Lars Boilesen (CEO Opera) saat membuka acara.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Materi Telaah Prosa II: The short happy life of Francis Macomber

BAHAN PSIKO SASTRA